Pj Gubernur Bali Dukung Ide Buka Peluang Modal Tambahan PT Jamkrida Bali Mandara

Penulis – Sandra Gisela

DENPASAR, GLOBALONE.ID – Penjabat (Pj) Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya, mendukung ide untuk membuka peluang modal tambahan PT Jamkrida Bali Mandara dari sektor swasta. Hal tersebut disampaikan pada Rapat Paripurna ke-4 dengan agenda Jawaban Atas Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Provinsi Bali mengenai Raperda Perubahan Bentuk Hukum PT Jamkrida Bali menjadi PT Jamkrida Bali Mandara.

“Saya mendukung ide untuk membuka peluang tambahan modal PT Jamkrida Bali Mandara dari sektor swasta. Namun, gagasan ini perlu dibahas mendalam sesuai ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan pasar modal,” ungkapnya di Kantor DPRD Provinsi Bali, Senin (11/11/2024).

Mahendra menambahkan, nilai saham PT Jamkrida Bali Mandara dihitung dengan membagi total modal saham dengan jumlah saham yang diterbitkan. Saat ini, nilai lembar saham PT Jamkrida Bali Mandara adalah Rp1 juta per lembar saham.  

Lebih lanjut, saham yang dikeluarkan oleh PT Jamkrida Bali Mandara adalah saham atas nama dengan klasifikasi saham biasa, sesuai dengan Perda Nomor 2 Tahun 2010. Perusahaan daerah ini juga tidak berlandaskan keuntungan, tetapi untuk membantu Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk mengakses permodalan dari bank.

“UMKM sangat feasible, tetapi dari segi permodalan tidak bankable dalam arti pengusaha UMKM secara umum tidak memiliki agunan yang cukup untuk mengakses permodalan di Bali. PT Jamkrida Bali Mandara telah menjamin kredit 645.074 UMKM di Bali, membantu usaha kecil berkembang, menjamin keberlanjutan usaha, memperkuat ekonomi daerah, dan menyerap tenaga kerja,” kata Mahendra.

Selain itu, penugasan PT Jamkrida Bali Mandara dilakukan unutk memperluas akses pembiayaan di bidang pembangunan sehingga tidak menitikberatkan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *