DENPASAR, GLOBALONE.ID – Kepolisian Daerah Bali Irjen Pol Daniel Aditya Jaya, S.H.,S.I.K., M.Si menggelar Minggu kasih di Puri Den Bencingah Denpasar, Minggu 17 November 2024.
Dalam kegiatan tersebut, Kapolda Bali menekankan agar masyarakat tetap menjaga toleransi antar umat beragama sesuai dengan bunyi sila pertama Pancasila yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa. Dalam kegiatan tersebut Kapolda Bali juga menekankan agar Masyarakat menghormati dan menjaga Hak Asasi Manusia (HAM).
Dalam sambutannya Kapolda Bali menyampaikan bahwa kedatangannya tidak lain untuk melaksanakan Program Minggu Kasih dan bertatap muka dengan masyarakat sekaligus memperkenalkan diri dan mohon doa restu dalam pelaksanaan tugas di Polda Bali.
“Dalam bertugas di Polda Bali kedepannya, kami ingin membuat suatu sistem pemolisian yang berbasis desa adat, dimana kami mewujudkan hal tersebut bekerja dengan berpedoman pada “DHARMA” yaitu Disiplin dan berintegritas, Humanis, Akuntabel, Responsif, Melayani dengan hati, Adaptif,”tegas Irjen Pol Daniel Aditya.
“DHARMA” dapat diimplementasikan bila menjalankan tugas dengan ikhlas. Dengan menerapkan “DHARMA” ini diharapkan dapat melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat dengan baik.
“Saya mengajak seluruh masyarakat di Bali agar dapat mengimplementasikan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Ideologi Pacasila bersifat Aktual, Dinamis, Antisipatif dan senantiasa selalu mampu menyesuaikan dengan perkembangan jaman,”ujar Kapolda Bali.
Lebih detail, Kapolda Bali menjelaskan bahwa Hak asasi manusia adalah kebebasan dan perlindungan dasar setiap orang sejak lahir yang sudah melekat pada diri setiap manusia yang wajib dihormati, dijunjung tinggi oleh hukum.
HAM memiliki beberapa fungsi, di antaranya:
• Melindungi manusia dari kekerasan dan kesewenang-wenangan
• Mengembangkan saling menghargai antara manusia
• Mendorong tindakan yang dilandasi kesadaran dan tanggung jawab
Kegiatan Minggu Kasih ini adalah program yang didorong oleh Mabes Polri, guna menampung keluhan atau aspirasi masyarakat. Adapun kunci Minggu Kasih adalah membangun informasi dua arah dan bisa terbangun kolaborasi untuk menjaga kamtibmas yang kondusif.
Dalam acara minggu kasih tersebut juga ada penyampaian aspirasi Masyarakat antara lain masalah knalpot brong, penertiban sampah yang dibuang sembarangan dan masih ditemukannya parkir liar tanpa ijin.
“Saya mengajak masyarakat untuk tetap menjaga toleransi beragama, ikut menjaga situasi kamtibmas yang kondusif menjelang pemilukada serta ikut menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, “tutupnya.***