PADANG, GLOBALONE.ID – Warga RW 08 Anak Air Kelurahan Batipuh Panjang resmi menutup rangkaian kegiatan dalam mengisi HUT kemerdekaan RI ke 79. Acara ini dihadiri Bakal Calon Wakil Wali Kota Padang Amasrul dan Anggota DPRD Kota Padang Mukhlis dari Partai Demokrat, di semarakkan dengan penampilan silat dan karate, Minggu (18/8/2024).
Ketua RW 08 Jumasmiar mengapresiasi kegiatan peringatan HUT kemerdekaan RI yang digelar pemuda dan pemudi RW 08.
Pemuda – pemudi RW 08 kompak dalam menggelar berbagai kegiatan dalam mengisi HUT kemerdekaan Republik Indonesia ini.
“Acara ini sukses, setiap tahun kita adakan dan HUT ke 79 ini yang paling meriah,” ujarnya.
Sementara itu, anggota DPRD Kota Padang Mukhlis, mengucapkan terima kasih kepada panitia yang sudah bekerja keras untuk melaksanakan kegiatan HUT RI ke 79. Berbagai perlombaan sukses di gelar oleh pemuda dan pemudi RW 08.
“Saya mengapresiasi panitia yang telah sukses melaksanakan kegiatan,” ujarnya.
Mukhlis juga memperkenalkan Bakal Calon Wakil Wali Kota Padang Amasrul yang berpasangan dengan Muhammad Iqbal. Kata Mukhlis, Amasrul seorang birokrat yang mempunyai berbagai pengalaman, Amasrul pernah bertugas di Kelurahan Batipuh Panjang, Camat Koto Tangah dan Sekda Kota Padang, dengan pengalaman Amasrul diyakini dapat menyelesaikan persoalan di Kota Padang.
” Apalagi berdampingan dengan Muhammad Iqbal yang merupakan akademisi. Tentunya pasangan ini akan mampu membangun Kota Padang,” ujarnya.
Ditambahkan Mukhlis, peringatan HUT RI dapat dijadikan alat perekat silaturahmi sesama warga. Mukhlis juga mengajak warga untuk ke TPS memilih calon kepala daerah yang mampu memimpin dan membangun Kota Padang 5 tahun ke depan.
“Kalau ado nan di awak manga pilih ke orang lain. Kita berharap acara kita berjalan dengan aman dan kondusif,” ujarnya.
Bakal Calon Wakil Wali Kota Padang Amasrul terkesima dengan pemuda dan pemudi dari anak air yang menggelar acara HUT RI yang juga menampilkan silat dan karate. Kata Amasrul, dengan banyaknya kegiatan positif akan menghindari persoalan remaja di Kota Padang yang luar biasa sedang viral, terutama persoalan tawuran.
“Remaja anak air di latih silat dan karate. Ini harus terus dilatih dan di dukung oleh seluruh masyarakat dan pemuda,” katanya.
Dikatakan Amasrul, di Anak Air ada beberapa perguruan silat dan karate yang dapat melahirkan bibit – bibit atlit yang dapat berlaga untuk mengharumkan nama Kota Padang
“Semoga lahir atlit karate atau pencak silat dari Anak Air. Sasaran silat dan latihan karate perlu ditingkatkan, melalui dukungan anggaran dari pemerintah dan DPRD,” katanya.
Amasrul menuturkan, di Kota Padang ada 3 sumber kehidupan, yakni nelayan, pertanian dan perdagangan. Ketiga sumber kehidupan tersebut harus di dukung penuh untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Nelayan perlu ditingkatkan, pertanian apalagi perikanan darat juga harus ditingkatkan, perdagangan bagaimana ada pasar yang dapat menampung dan menjual hasil perikanan dan pertanian,” ujarnya. ***
Penulis – Wawan